Bitcoin dan Satoshi: Memahami Unit Terkecil BTC

Bitcoin (BTC) merupakan cryptocurrency pertama sekaligus terbesar berdasarkan kapitalisasi pasar. Awalnya dirancang sebagai mata uang, Bitcoin kini berkembang menjadi aset investasi akibat keterbatasan teknologi. Tingginya harga satu BTC membuatnya sulit dijangkau banyak pihak. Di sinilah konsep satoshi berperan.

Apa itu satoshi?

Satoshi adalah unit terkecil dalam Bitcoin, setara dengan satu per seratus juta (0,00000001) dari satu BTC. Nama ini diambil dari pencipta Bitcoin yang misterius, Satoshi Nakamoto, sehingga denominasi satoshi memungkinkan penggunaan Bitcoin secara lebih praktis dalam transaksi dan investasi harian.

Sejarah satoshi

Sejarah satoshi tidak dapat dipisahkan dari lahirnya Bitcoin. Pada tahun 2008, saat krisis keuangan global terjadi, Satoshi Nakamoto merilis whitepaper Bitcoin. Genesis Block ditambang pada 3 Januari 2009, menandai awal Bitcoin. Istilah "satoshi" pertama kali diusulkan oleh anggota forum pada 2010 dan kemudian diadopsi komunitas sebagai penghormatan kepada pencipta Bitcoin.

Bagaimana satoshi bekerja?

Satoshi bekerja sama persis seperti Bitcoin dan beroperasi di jaringan terdesentralisasi yang sama. Satoshi dapat digunakan untuk transaksi, pembayaran, dan trading. Pengguna bebas menuliskan jumlah Bitcoin dalam BTC maupun satoshi sesuai preferensi masing-masing.

Bagaimana cara menggunakan satoshi?

Satoshi bisa digunakan bergantian dengan Bitcoin untuk berbagai tujuan:

• Trading di berbagai platform cryptocurrency
• Pembelian barang atau jasa di merchant yang menerima Bitcoin
• Investasi spekulatif
• Penukaran ke cryptocurrency lain

Mendapatkan satoshi semudah membeli sejumlah Bitcoin melalui platform kripto terpercaya.

Berapa jumlah satoshi dalam satu bitcoin?

Untuk memahami nilai satu satoshi:

• 1 BTC = 100.000.000 satoshi
• 1 satoshi = 0,00000001 BTC
• Nilai USD satu satoshi berubah mengikuti harga Bitcoin

Pembagian ini membuat ekosistem Bitcoin lebih mudah diakses banyak orang.

Bagaimana satoshi berbeda dari denominasi digital lainnya?

Banyak cryptocurrency membagi mata uang dasar mereka ke dalam denominasi. Bitcoin menggunakan satoshi, sementara cryptocurrency lain seperti Ethereum memiliki sistem denominasi tersendiri. Untuk Bitcoin, terdapat juga denominasi lain seperti:

• Microbitcoin (µBTC): 100 satoshi atau 0,000001 BTC
• Millibitcoin (mBTC): 100.000 satoshi atau 0,001 BTC

Ragam denominasi di dunia cryptocurrency memang bisa membingungkan investor baru, namun tujuannya membuat transaksi jadi lebih praktis.

Warisan Satoshi Nakamoto

Satoshi Nakamoto menciptakan Bitcoin sebagai alternatif sistem perbankan konvensional pasca krisis keuangan 2008. Meski identitas Nakamoto tetap misterius, inovasinya telah melahirkan industri revolusioner. Penetapan "satoshi" sebagai unit terkecil Bitcoin adalah penghormatan atas dampak abadi sang pencipta anonim di dunia keuangan dan teknologi.

Kesimpulan

Satoshi sebagai unit terkecil Bitcoin berperan penting dalam membuat cryptocurrency lebih mudah diakses dan praktis untuk kebutuhan sehari-hari. Satoshi mendukung mikrotransaksi dan memperluas partisipasi ekosistem Bitcoin. Seiring perkembangan industri kripto, satoshi menjadi simbol inovasi penciptaan Bitcoin dan warisan tak terputus dari pendirinya yang misterius, Satoshi Nakamoto.

FAQ

Berapa satoshi dalam 1 Bitcoin?

1 Bitcoin sama dengan 100.000.000 satoshi. Satoshi merupakan unit terkecil Bitcoin, di mana 100 juta satoshi membentuk satu BTC.

Apa sebutan untuk .0001 Bitcoin?

.0001 Bitcoin disebut millibitcoin atau mBTC. Satuan ini umum digunakan untuk jumlah Bitcoin yang lebih kecil.

Siapa yang membayar 10.000 Bitcoin untuk pizza?

Laszlo Hanyecz, pengembang dan penambang Bitcoin awal, membayar 10.000 BTC untuk dua pizza besar pada 22 Mei 2010, yang sekarang dikenal sebagai Bitcoin Pizza Day.